Ini bukan pertama kalinya kombinasi kalsium dan vitamin D menjadi topik di bidang kesehatan. Namun, ahli jantung di Mayo Clinic, Stephen Kopecky mengatakan bahwa masyarakat tidak perlu panik jika telah mengonsumsi suplemen vitamin D dan kalsium secara bersamaan. Jika dokter Anda memberitahu untuk rutin mengonsumsi suplemen kalsium dan vitamin D, Anda tidak boleh berhenti. Tetapi jika Anda belum mengonsumsinya, dianjurkan mendapatkan kalsium dan vitamin D melalui perubahan gaya hidup ketimbang mengonsumsi suplemen. "Lebih baik untuk mendapatkan vitamin D dan Kalsium dalam diet Anda jika bisa. Orang cenderung mengambil suplemen untuk menebus diet mereka sehingga lebih banyak mengonsumi pil dan dapat menjadi penanda pola makan yang buruk," Stephen menekankan.
Vitamin D penting untuk anak-anak dan orang dewasa guna melindungi tulang dan membantu menguatkan otot. Berdasarkan National Osteoporosis Foundation, kekurangan vitamin D berisiko patah tulang seiringnya bertambahnya usia. Vitamin D paling mudah didapatkan dari sinar matahari yang mengenai kulit. Selain itu, vitamin D juga dapat ditemukan dalam ikan berlemak termasuk ikan tenggiri, salmon, tuna lalu dalam jus jeruk, sereal yang diperkaya, susu kedelai, dan produk susu.
No comments:
Post a Comment