Sekelompok peneliti Iran dan Kanada menerbitkan ulasan pada tahun 2017 tentang biji rami dan studi berat badan. Temuan tersebut terdiri dari tigal hal, sebagai berikut: Alasan suplemen biji rami membantu tikus menurunkan berat badan adalah karena lignan, senyawa tanaman dengan kekuatan antioksidan penangkal penyakit. Namun, dari lima studi yang ditinjau, tidak ada yang menemukan bahwa suplemen dengan lignan memiliki efek penurunan berat badan yang serupa pada manusia. Kandungan serat dalam biji rami adalah faktor yang dapat menyebabkan penurunan berat badan pada manusia. Ini disebabkan karena serat membuat kita kenyang lebih lama.
Oleh karena itu, peneliti menemukan suplemen biji rami utuh menjadi efektif, sedangkan minyak biji rami (yang tanpa serat) tidak efektif untuk menurunkan berat badan. Semakin besar indeks massa tubuh seseorang yang mengonsumsi biji rami, semakin besar efeknya. Wanita yang menambahkan biji rami sebagai menu diet mengalami penurunan berat badan yang lebih besar daripada pria yang melakukan hal yang sama. Kesimpulannya, tidak ditemukan zat khusus dalam biji rami yang membantu menurukan berat badan kecuali kandungan serat di dalamnya. Serat telah terbukti, melalui penelitian ilmiah, dapat membantu menurunkan berat badan, serta membantu jantung menjadi sehat dan mencegah sejumlah penyakit mematikan. Biji rami yang diolah menjadi minyak juga bisa membantu menurunkan berat badan dengan cara melancarkan pencernaan yang dapat membantu proses detoksifikasi tubuh dan menurunkan berat badan. Riset 2012 dalam jurnal Appetite menemukan minyak biji rami dapat membantu menekan nafsu makan sehingga membuat asupan makanan menurun, yang mempercepat proses penurunan berat badan. Namun, ada baiknya kita mengimbanginya dengan mengonsumsi makanan sehat yang kaya nutrisi serta olahraga secara teratur. Hal ini dilakukan agar proses penurunan berat badan lebih optimal.
No comments:
Post a Comment