Orang Miskin Turun Jadi 25 Juta, Ma'ruf Amin Belum Puas



Orang Miskin Turun Jadi 25 Juta, Ma'ruf Amin Belum Puas


Jakarta,-- Wakil Presiden Ma'ruf amin menyatakan penanggulangan kemiskinan masih menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. Hal ini disampaikan Ma'ruf dihadapan ratusan kepala daerah saat menutup Rakornas Indonesia Maju Pemerintah Pusat dan Forkopimda di Sentul, Jawa Barat, Rabu (13/11).

Orang Miskin Turun Jadi 25 Juta, Ma'ruf Amin Belum Puas

Berdasarkan data Badan Usaha statistik (BPS), kata Ma'ruf, angka kemiskinana [er Maret 2019 tercatat masih mencapai 25,14 juta orang. Angka tersebut mencapai 9,41 persen dari total penduduk Indonesia.

"Kita tak boleh puas diri, penurunan tingkat kemiskinan harus lebih cepat lagi dan berlangsung menyeluruh. Meski tingkat kemiskinana satu digit tapi angkanya masih cukup besar, sekitar 25 juta orang," ujar Ma'ruf.

Ma'ruf mengatakan terdapat sejumlah prioritas yang kaan dilakukan pemerintah untuk menekan kemiskinan. Salah satunya, melalui kemudahan untuk mendapatkan pembiayaan bagi pelaku UMKM dan penyederhanaan perizinan.

Fasilitas tersebut diberikan karena selama ini prosuktivitas UMKM masih sangat rendah. Masalah tingkat pendidikan, pemanfaatan teknologi yang terbatas, minim akses bahan baku hingga akses pemodalan.

"Keuangan berbasis bank dan mikro dapat memudahkan usaha mikro kecil untuk memperoleh pembiayaan. Bisa juga dilakukan penyederhanaan atau mungkin penghapusan izin regulasi yang menghambat, katanya.

Untuk itu, Ma'ruf mendorong perbaikan reformasi birokrasi sebagi upaya menanggulangi kemiskinana. Ia pun meminta pada seluruh pejabat daerah agar mau bekerja sama demi mencapai hal tersebut.

"tanpa bekerja bersama, koordinasi yang kuat antara pusat dan daerah, maka prosuktivitas Indonesia maju kana sulit menjadi kenyataan," tuturnya.


Share:

Related Posts:

No comments:

Post a Comment