Ahli: Tak Perlu Gunakan Sarung Tangan Karet saat Belanja




Ahli: Tak Perlu Gunakan Sarung Tangan Karet saat Belanja




Jakarta,-- Penularan virus corona jenis baru (SARS-CoV-2) tak pelak membuat orang was-was saat berbelanja, sebagian orang karena saking cemasnya sampai mengenakan sarung tangan karet demi menghindari sentuhan langsung dengan virus penyebab Covid-19.

Padahal menurut seorang dokter dari National Health Service (NHS) Inggris, bukti menunjukkan yang terjadi malah sebaliknya.

Dokter Karan Raj, ahli bedah, membagikan sebuah video melalui akun pribadinya di Tiktok. dalam video, dia mendemonstrasikan sarung tangan yang justru jadi wadah akumulasi virus.

Raj mengenakan sarung tangan karet berwarna biru. Kemudian dia mencoret dengan pena untuk menunjukkan bagaimana bakteri bisa tertangkap pada sarung tangan.

"Nah ini dia, kuman. Anda terus menyentuh barang sepanjang hari dengan sarung tangan yang sama. Kuman di mana-mana. Anda mengakumulasikan kumam," kata Raj dikutip dari Independent.

Dia berkata, sarung tangan lebih banyak membawa kuman dibanding tangan itu sendiri. Dengan catatan, anda rajin mencuci tangan.

"Saat anda menggantu sarung tangan, anda tetap menyentuh sarung tangan itu. (Maka) sebaiknya cukup cuci tangan, tetap aman," imbuh dia lagi.

NHS menyebut masker dan sarung tangan memainkan peranan penting di dunia medis. Selain itu, juru bicara untuk Public Health England menyebut sarung tangan tidak direkomendasikan untuk penggunaan umum.

"Orang yang peduli dengan penularan penyakit infeksi sebaiknya memprioritaskan kesehatan pribadi, pernapasan dan kebersihan tangan," dia menyarankan.

Informasi serupa sempat disampaikan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Melalui akun resmi WHO di Twitter, salah satu tautan cek fakta menujukkan bahwa penggunaan sarung tangan karet di ruang publik tak terbukti efektif menangkal infeksi virus corona.

Alih-alih memakai sarung tangan karet di ruang tak terbukti efektif menangkal infeksi virus corona adalah mencuci tangan dengan air dan sabun secara teratur.

"Anda masih dapat terkontaminasi oleh Covid-19 melalui sarung tangan karet. Kemudian jika anda lalu menyentuh wajah, kontaminasi itu akan berpindah dari sarung tangan ke wajah dan kemudian menginfeksi anda," tulis WHO.
Share:

No comments:

Post a Comment

Labels