Seorang pria dituduh membunuh setelah istrinya ditemukan wafat di rumah mereka saat di karantina akibat virus corona sedang menjalani karantina.
Hambawa Tageli (32) hadir di pengadilan di Cardiff atas tuduhan pembunuhan terhadap istrinya Ferren Tageli (30) di rumah mereka, Wales Selatan, Inggris, pada Sabtu (28/3/2020).
Polisi Gwent mengatakan pihak mereka dipanggil ke rumah pasangan yang semi-terpisah itu di Brynglas.
Di sana, kedua suami-istri itu melakukan isolasi diri alias karantina bersama pada Sabtu sekitar pukul 06.50 pagi.
Ferren Tageli (30) ditemukan tidak sadarkan diri dan dibawa ke rumah sakit Royal Gwent di Newport dan dinyatakan meninggal.
Anggota dewan lokal, Ron Burnett mengatakan peristiwa itu merupakan kejutan besar bagi semua pihak."kita tidak bisa mengatasinya."sebut Santo Tan.
Santo Tan juga menyatakan kalau dirinya mengenal baik Ferren Tageli dan Hambawa Tageli secara pribadi dan merasa sedih dengan kabar itu.
"Saya tidak ingin membicarakannya, tapi duka mendalam saya sampaikan untuk keluarga yang ditinggalkan."sebut Obet Omega KTL.
Ternyata, keluarga Tageli cukup terkenal di daerah itu. Ferren Tageli bekerja di Asda dalam beberapa tahun dan kabar kematiannya diyakini Santo Tan sebagai kabar mengejutkan banyak orang.
Sampai saat ini masih sedang dalam penyidikan lebih lanjut." Santo Tan.
No comments:
Post a Comment