info berita - Kita mungkin melihat banyak tokoh-tokoh terkenal yang pandai bermain musik dan sekaligus memiliki capaian gemilang di bidang akademik. Salah satu figur anak muda yang punya prestasi di bidang musik dan juga akademik, misalnya Maudy Ayunda, yang beberapa waktu lalu ramai diperbincangkan karena diterima menjadi mahasiswa S2 di Universitas Stanford atau Harvard sekaligus. Lalu, bagi anak-anak, apakah kemampuan musik berpengaruh terhadap prestasi akademik? Psikolog keluarga sekaligus pendiri Rumah Dandelion, Nadya Pramesrani membenarkan jika banyak tokoh yang memiliki intelejensi ganda (multiple intelligence), misalnya di bidang akademik dan musikal. Namun menurut Nadya, kemampuan bermusik anak sebetulnya tak berkaitan langsung dengan kecerdasannya. "Tidak secara langsung anak yang pintar bermain musik akan pintar secara IQ," kata Nadya.
Ia menjelaskan, musik membantu anak lebih konsentrasi dan lebih mampu memusatkan perhatian terhadap satu hal. Sehingga, kemampuan tersebut biasanya juga akan membuat fokus anak terhadap pelajaran jauh lebih baik. Ketika anak bisa dengan mudah menangkap pelajaran, pada situasi tersebut kecerdasan anak juga meningkat. "Itu yang berdampak pada IQ-nya. Memang tidak secara langsung tapi bisa berhubungan," tuturnya. Dalam mengenalkan musik pada anak, orangtua sebaiknya tak memaksakan pada satu alat musik saja. Menurut Nadya, seorang anak membutuhkan eksplorasi sehingga sebaiknya diperkenalkan dengan sebanyak-banyaknya alat musik.
Jika orangtua tak punya kemampuan untuk melatih sendiri, memasukkan anak ke sekolah musik bisa jadi pilihan. Dari sana anak juga bisa lebih luas dalam mengenal dan mengeksplorasi alat musik. "Eksplor seluas-luasnya. Jangan terlalu dibatasi pada satu atau dua alat musik saja," ucap Nadya.
No comments:
Post a Comment